Powered By Blogger

Saturday, 1 June 2013

EVOLUSI ALGA HIJAU PURBA MENJADI LUMUT

EVOLUSI ALGA HIJAU PURBA MENJADI LUMUT

Bagaimana asalnya alga hijau eukariot uniseluler berevolusi menjadi eukariot multiseluler? Diperkirakan awalnya adalah pada sifat ganggang satu sel yang cenderung membentuk koloni dan tingkat sederhana sampai pada tingkat yang telah berdiferensiasi dalam fungsi sel-selnya. Hal ini terlihat pada jenis-jenis Chiamidomonas, Gonium, Pandorina, sampai dengan Volvar.

Adaptasi jenis alga hijau purba untuk hidup di darat baru terjadi di zaman Silur (400-500 tahun yang lalu), sedangkan kelompok alga sebelumnya telah ada lebih dari satu miliar tahun yang lalu. Catatan fosil mengenai transisi menjadi tumbuhan darat sulit diinterpretasikan pada fosil-fosil yang ditemukan. Kemungkinan besar alga kompleks seperti jenis Chara adalah nenek moyang tumbuhan darat. Alga purba tersebut mungkin berevolusi dalam dua arah, yaitu menjadi tumbuhan yang tidak berjaring pembuluh (nonvascular plants) seperti lumut dan menjadi kelompok yang berpembuluh (vascular plants) seperti paku dan tumbuhan berbiji.

Arah evolusi ganggang hijau adalah perubahan dari uniseluler menjadi koloni-koloni, terbentuknya filamen (pita) dan sel-sel secara memanjang, pembentukan talus tiga dimensi dan juga perubahan dari isogami ke heterogami lalu ke oogami. Siklus hidup beberapa alga terdiri dari tahap multiseluler yang haploid berbentuk talus dan berbentuk ebnang (filamen) dan zigotnya adalah diploid. Reproduksi seksual sudah dengan isogami. Contoh yang berbentuk thalus itu adalah Ulva yang bentuknya seperti daun dan yang menunjukkan suatu pergantian generasi saprofit ke generasi gametofit dan seterusnya.

Garis evolusi yang terjadi dari alga hijau adalah dua arah. Pertama Bryophyta dengan gametofit yang yang dapat tumbuh di tempat basah karena tumbuhan ini tidak mempunyai jaringan pembuluh, tetapi memiliki gamet jantan berflagel dan beberapa sifat baru lain untuk hidup di darat, seperti adanya stomata dan kutikula. Perubahan evolusioner lainnya yang diperoleh bryophyta adalah terbentuknya struktur reproduksi bersel banyak yang dilindungi oleh jaringan sel-sel somatis dan dalam siklus hidupnya gametofit lebih dominan daropada sporofit.

Arah evolusi kedua adalah terbentuknya jaringan pembuluh. Tumbuhan jenis itu adalah tumbuhan vaskuler yang pertama ditemukan adalah jenis coocksonia yang hidup antara 420-345 juta tahun yang lalu. Cooksonia adalah tumbuhan kecil sederhana mirip paku Psilotum, tak punya akar ataupun daun. 

No comments:

Post a Comment