Powered By Blogger

Tuesday 28 May 2013

EVOLUSI TAKSONOMI MAKHLUK HIDUP

EVOLUSI TAKSONOMI MAKHLUK HIDUP

Teori evolusi dalam kajian biologi berarti menjelaskan tentang perubahan pada sifat-sifat yang terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya. Perubahan-perubahan tersebut disebabkan oleh kombinasi tiga proeses utama yaitu variasi, reproduksi, dan seleksi. Sifat-sifat yang menjadi dasar evolusi ini dibawa oleh gen yang diwariskan kepada keturunan suatu makhluk hidup dan menjadi bervariasi dalam suatu populasi. Ketika organisme melakukan proses reproduksi, maka keturunannya memiliki sifat-sifat yang baru. Sifat-sifat baru dapat diperoleh dari perubahan gen akibat mutasi ataupun transfer gen antar populasi dan antar spesies. Pada spesies yang bereproduksi secara seksual, kombinasi gen juga dihasilkan oleh rekombinasi gen, yang dapat meningkatkan variasi antar organisme. Evolusi akan terjadi ketika perbedaan-perbedaan yang terwariskan ini menjadi lebih umum atau langka dalam suatu populasi.

            Evolusi didorong oleh dua mekanisme utama, yaitu seleksi alam dan hanyutan genetik. Seleksi alam merupakan sebuah proses yang menyebabkan sifat terwaris yang berguna untuk keberlangsungan hidup dan reproduksi organisme menjadi lebih umum dalam suatu populasi, atau sebaliknya. Hal ini terjadi karena individu dengan sifat-sifat yang menguntungkan lebih berpeluang besar bereproduksi, sehingga lebih banyak individu pada generasi selanjutnya yang mewarisi sifat-sifat yang menguntungkan tersebut. Meskipun perubahan yang disebabkan oleh hanyutan genetik dan seleksi alam kecil, perubahan tersebut akan terakumulasi dan dapat menyebabkan perubahan yang substansial pada organisme. Proses tersebut akan mencapai puncaknya dengan menghasilkan spesies yang baru.

            Teori evolusi tidak hanya membahas hal yang telah dijelaskna sebelumnya, akan tetapi teori evolusi juga harus menjelaskan tetang makroevolusi yaitu mengenai asal mula terbentuknya taksonomi baru yang meliputi pembentukkan spesies baru, genus baru, dan bahkan hingga terbentuknya kingdom baru. Proses spesiasi yaitu proses pembentukkan spesies baru, merupakan prises utama karena setiap genus, famili, atau takson yang lebih tinggi lagi dimulai dengan adanya spesies baru yang benar-benar baru, sehingga dapat dianggap sebagai anggota baru takson yang lebih tinggi.

No comments:

Post a Comment