CHARLES DARWIN
Dari beberapa pendapat tokoh-tokoh evolusioner tersebut dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa pada masa lampau terdapat makhluk hidup yang berbeda dengan makhluk hidup sekarang. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan di permukaan bumi secara bertahap yang menyebabkan adanya perubahan pula pada makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Penemuan berbagai macam fosil biasanya berupa bagian-bagian tubuh tertentu saja dan jarang ditemukan dalam keadaan yang utuh. Hal itu disebabkan oleh faktor-faktor berikut.
a. Bagian tubuh yang menyusun organisme lunak sehingga mudah hancur dan jarang menjadi fosil.
b. Terjadinya lipatan batuan bumi atau patahan bumi.
c. Adanya pengaruh air, angin, dan bakteri.
Fosil yang ditemukan lebih lengkap dari fosil yang lain adalah fosil kuda. Fosil ini ditemukan oleh Marsh dan Osborn.
Dapat dijelaskan bahwa terdapat perubahan dan perkembangan yang mengarah pada evolusi bentuk dan fungsi antara lain:
a. tubuh bertambah besar;
b. kepala bagian depan semakin panjang;
c. leher semakin panjang sehingga gerakannya semakin bebas;
d. perubahan geraham depan dan geraham besar sehingga sangat sesuai untuk makanan yang berupa rumput;
e. anggota tubuh yang lain semakin bertambah panjang, sehingga sesuai dengan gerakan untuk berlari cepat;
f. jari kaki mereduksi dari lima menjadi satu, sehingga dapat mendukung gerakan ketika berlari cepat.
Selain mengidentifikasi bentuk dan struktur fosil, pada penemuan fosil dapat pula dilakukan penghitungan umur fosil. Penetapan umur fosil dapat dilakukan dengan cara-cara berikut.
a. Cara langsung, yaitu dilakukan dengan mengukur umur fosil itu sendiri.
b. Cara tidak langsung, yaitu dilakukan dengan mengukur umur lapisan bumi tempat fosil ditemukan.
No comments:
Post a Comment