PARAZOA
Di antara filum-filum yang masih hidup saat ini,
spons (filum porifera) merepresentasikan suatu cabang awal pada kingdom hewan.
Spons memiliki perkembangan yang unik dan suatu kesederhanaan struktural yang
memisahkan spons sari semua filum lainnya. Spons tidak memiliki jaringan sejati
dan disebut parazoa (yang berarti “di samping hewan”). Lapisan-lapisan sel
spons merupakan perserikatan sel-sel yang tersusun longgar, bukan merupakan
jaringan sejati karena sel-sel tersebut secara relatif belum terspesialisasi. Jaringan
adalah ciri mendasar hampir semua filum lainnya, yang secara kolektif disebut
eumetazoa.
No comments:
Post a Comment