TEORI EVOLUSI ALFRED
RUSSEL WALLACE
Kebiasaannya mencatat perjalanan dan
menyelamatkan catatan-catatan itu dengan cara mengirimkan ke Inggris melalui
pos kapal-kapal dagang Eropa, termasuk ketika singgah di Pulau Ternate antara
tanggal 8 Januari 1858 dan 25 Maret 1858, ketika ia terserang malaria
memaksakan diri menulis surat dan mengirimkan kepada ilmuwan pujaannya, Charles
Darwin di Inggris.
Dalam
penjelajahannya di bumi Nusantara ia menemukan sebuah garis imajiner yang
membagi flora dan fauna di Indonesia menjadi dua bagian besar. Garis ini
dikemudian hari dikenal sebagai Garis Wallace, dimana di satu bagiannya, bentuk
flora dan faunanya masih mempunya hubungan dengan flora dan fauna dari
Australia dan memiliki ciri-ciri yang sangat mirip. Sedangkan di bagian yang
lainnya sangat mirip dengan flora dan fauna dari Asia. Ia dianggap sebagai ahli
terkemuka di abad ke-19 dalam bidang penyebaran spesied binatang dan
kadang-kadang dikenal sebagai Bapak dari Biogeografi Evolusi, sebuah kajian
tentang spesies apa, tinggal dimana dan mengapa. Ia adalah salah seorang dari
pemikir revolusioner pada abad ke-19 dan memberikan banyak masukan kepada
pembangunan "teori evolusi" selain juga salah seorang penemu dari
"teori seleksi alam". Termasuk didalamnya adalah konsep
keanekaragaman warna dalam dunia fauna, dan juga "Efek Wallace",
sebuah kesimpulan tentang bagaimana seleksi alam dapat memberikan kontribusi
pada keanekaragaman fauna.
No comments:
Post a Comment