KESIMPULAN: ASAL USUL KEMAMPUAN BERPIKIR MANUSIA ADALAH PENCIPTAAN,
BUKAN LEDAKAN DAHSYAT
EVOLUSI
Manusia
sangat tinggi kedudukannya dibandingkan makhluk
hidup lainnya. Peradaban yang dibuat
manusia menyingkapkan pengetahuan yang
luar biasa. Filsafat, kedokteran, universitas, ilmu,
teknologi, politik, seni … semua berasal dari kesadaran.
Kesadaran, bahasa, dan percakapan adalah
konsep yang tidak dapat dijelaskan dengan materialisme.
Manusia tdak memiliki hubungan fisik
maupun psikologi dengan simpanse. Tidak mungkin
menjelaskan ledakan dahsyat pemikiran melalui
evolusi, yang tidak dapat memberikan jawaban.
Kesalahan besar Darwinisme jelas. Mutasi
yang terjadi secara kebetulan tidak mungkin
menghasilkan “ledakan dahsyat” ini di otak
manusia yang mengarah pada rancangan “paling
rumit di dunia”, yaitu pikiran manusia.
Kebenaran
yang ditolak para evolusionis dapat
dibuktikan: tidak mungkin menjelaskan pemikiran
dan kesadaran manusia dalam bentuk materialisme.
Atom-atom di otak tidak dapat merasa,
mengetahui, atau berbicara. Tidak ada keraguan
lagi bahwa sumber pemikiran manusia bukan
atom, melainkan ilham dari Rabb kita.
No comments:
Post a Comment